Medan,-
Dewan Pimpinan Wilayah Forum Guru Bersatu Sumatera Utara (FGBSU) Kota Medan bersama guru TK SD SMP kota Medan dibawah naungan DPP FGBSU akan menggelar aksi unjuk rasa damai Jilid 1 yang direncanakan dan dilakukan pada hari Selasa, Tanggal 10 Juni 2025 Pukul : 13.00 s/d 18.00 Wib.
Kepada awak media Romi Halim Nasution S.Pd., M.Pd, Gr, C.Ht, C.MHt selaku Ketua Umum DPP FGBSU dan ketua DPW FGBSU kota Medan 2 menyebutkan aksi unjuk rasa tersebut adalah bagian dari perjuangan untuk hak-hak para guru TK, SD dan SMP Se- Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.
Ketua Umum DPP FGB-Sumut Romi Halim Nasution dan pak holong ketua DPW FGBSU kota Medan 2 menuturkan pemerintah Kota Medan harus lebih memperhatikan kesejahteraan para guru, Kesejahteraan guru merupakan suatu kondisi dimana guru merasa nyaman dan aman dalam menjalankan tugasnya, baik secara finansial, sosial, maupun psikologis.
Kesejahteraan guru mencakup aspek-aspek seperti gaji, tunjangan, fasilitas, lingkungan kerja, pelatihan, dan kesempatan untuk mengembangkan diri, Guru yang sejahtera memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk memberikan pengajaran yang berkualitas, membangun hubungan positif dengan siswa, dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan.
Adapun beberapa agenda tuntutan aksi DPW FGBSU kota Medan 2 guru TK SD SMP kota Medan naungan DPP FGBSU antara lain :
1. Masukkan anggaran perubahan APBD Kota Medan tahun 2025 untuk:
(a). Tambahan 50% dari TPG untuk gaji 14 (THR) & 50% dari TPG untuk gaji 13 anggaran 2023 sesuai dengan PP no.15 Tahun 2023,
(b). Tambahan 100% dari TPG untuk gaji 14 (THR) & tambahan 100% dari TPG untuk gaji 13 anggaran 2024 sesuai dengan PP no. 14 Tahun 2024.
(c). Tambahan 100% dari TPG untuk gaji 14 (THR) & tambahan 100% gaji 13 anggaran 2024 sesuai dengan PP no. 11 Tahun 2025.
2. Hapus peraturan walikota medan nomor. 1 Tahun 2023 tentang TPP guru sebesar Rp. 220.000/bulan.
3. Dirubah waktu presensi online pulang untuk guru,siswa pulang guru juga pulang.
Sebelumnya DPW FGBSU kota Medan 2 naungan DPP FGBSU sudah melakukan audiensi beberapa kali antara lain:
- Audiensi dengan pak kadis pendidikan kota Medan beserta jajarannya,
- Audiensi dengan BPKAD (badan pengelolaan keuangan anggaran daerah) kota Medan,
- Audiensi dengan komisi B (komisi 2 ) pendidikan DPRD kota Medan yg hadir bapak ketua komisi B dan Anggota bapak ibu komisi B DPRD pendidikan kota Medan,kadis pendidikan kota Medan beserta jajarannya,dan staf khusus BPKAD kota Medan,
- Audiensi dengan pak walikota Medan,
- Audiensi dengan pak ketua DPRD kota Medan.
Pada kesimpulannya tidak mendapatkan jawaban atau Nihil, Jadi satu satu jalan keluar adalah dengan melakukan aksi unjuk rasa damai jilid 1 pada tanggal 10-6-2025, jam 13.00 WIB s/d 18.00 WIB, tempat gedung DPRD kota Medan dan walikota Medan dan Titik kumpul di lapangan banteng depan Koramil TNI AD.
Hari/Tanggal: Selasa, 10 Juni 2025,
Pukul: 13.00 s/d 18.00 WIB,
Titik Kumpul Aksi : Lapangan benteng Medan depan Kodim 0201/Medan,
Rute : Lapangan Benteng - Kantor Walikota Medan -: Kantor DPRD Medan.
Estimasi Massa : 1000 Guru TK,SD, &, SMP Kota Medan,
Peralatan : Spanduk, Poster, dan kain putih aksi
Koordinator Lapangan: Ibrahim.
(tim)
0 Komentar